~RIMBA GELAP~

Rimba gelap,
Di dalamnya terkurung merpati putih,
Yang ingin bebas,
Yang ingin terbang tinggi,
Yang ingin hinggap di pohon meranti,
Tetapi sayangnya itu semua hanya mimpi,

Rimba gelap,
Kau telah mengunci impian si merpati,
Bilakah takdir akan kembali?
Menjadi realiti dan bukan lagi mimpi,
Kerna sayap merpati semakin lemah,
Hampir tidak mampu terbang lagi,

Rimba gelap,
Yang menyembunyikan sinaran mentari ,
Dari memberi harapan pada merpati,
Hinggakan tiada apa lagi yang menemani,
Si merpati putih yang sendiri,
Terkurung dalam sangkar emas yang berduri,

Rimba gelap,
Berilah ruang hidup seadilnya dimiliki,
Oleh nafas kecil sang merpati,
Biarkan ia bebas,
Untuk merasa erti sebenar hidupnya,
Untuk merasa erti sebenar lahirnya,
Untuk merasa erti sebenar zahirnya,
Di awangan sepi,
Merpati kini telah terbang bebas,
Menuju kayangan impian sendirian……..

~kekadang aku menanti~

kekadang aku menanti,
rasa rindu menjengah kembali,
mengusik jiwa meruntun hati,
menjadi realiti yang hakiki,

kekadang aku menanti,
tanpa dirimu disisi,
aku bagai hilang ilusi,
yang ada hanya mimpi,

kekadang aku menanti,
kotak dimensi tidak berisi,
terdampar sekeping hati,
menjadi noktah sebuah tragedi.